Selasa, 15 Agustus 2017

(Puisi) Hujan dan Dirimu

Related image
natasyafadillah.wordpress.com

Aku mencintai hujan dan dirimu
Sesekali aku lupa membedakan hujan dan dirimu
Keduanya mengalirkan deras air cinta ke danau hatiku

Sesekali kukira kau adalah hujan
Sebab cintamu jatuh satu satu mencumbu muka danauku
Yang diam.

Sesekali aku sengaja menyebutmu hujan
Sebab kau kesejukan yang jatuh dari langit dan,
mendarat di liat hatiku seperti hujan.



(Aku tahu kamu pria yang sangat tidak peka, semoga kelak kamu tahu puisi ini kutulis untukmu)

Adakah Single Sebuah Kesalahan?



Bila single adalah sebuah kesalahan
Maka akulah penyandangnya tiap musim
Tapi itu teori bibir tipismu saja teman
Bulanpun sendirian tanpa pasangan
Padahal dia lebih cantik dariku
Jauh. Bahkan lebih cantik darimu
Walau ia sendiri wajahnya slalu bercahaya
Semua mencintainya tapi dia memilih sendiri


Adakahkah single adalah sebuah kesalahan?
Kau menggandeng kekasihmu namun
Mata hatinya keluyuran mencari yang lain
Detik ini kau kembali sendiri merenungi sepi
Tapi single yang kusandang berjalan-jalan
Menikmati keramaian sesekali menjelajahi inti kesunyian 
Teman, kau perlu belajar pada sepi
Pada single dan kesendirian
Sebab di sana kau menemukan dirimu yang
Telanjang tanpa ditutupi basa-basi
Kekasih seringkali membuatmu lupa diri
Kadang membuatmu rapuh dan tak mampu mandiri 
Jangan jadikan single sebuah kesalahan, Teman
Sebab di sana kau belajar dengan kewalahan
Memahami potensi dan kekuatan diri
Belajar menjadi mandiri dan membangun harapan
Tanpa bergantung pada yang lain.

Senin, 31 Juli 2017
18:08:13